Skip to content

CPO Naik, Produsen Jaga Produktivitas TBS dan ton CPO

JAKARTA. Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) mencatat harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) melambung tinggi pada September 2017.

Kondisi ini membawa berkah bagi produsen sawit dalam negeri. Salah satu produsen sawit yakni PT Bakrie Sumatera Plantation Tbk. Untuk memaksimalkan berkah kenaikan harga CPO tersebut, perusahaan dengan kode emiten UNSP ini bakal mejaga agar tingkat produktivitas mereka tetap stabil.

“Bagi produsen Tandan Buah Segar (TBS) dan CPO yang terpenting adalah menjaga produktivitas TBS dan ton CPO per hektare lahan,” ujar Direktur Investor Relations UNSP Andi W. Setianto kepada KONTAN, Senin (13/11).

Andi bilang, peningkatan produktivitas kepala sawit dapat menekan biaya produksi TBS dan CPO. Namun, kenaikan harga CPO juga tetap memiliki pengaruh ke penjualan industri. Harga yang semakin tinggi akan meningkatkan pendapatan industri.

Andi bilang, kenaikan harga CPO akan membuat pendapatan perusahan terdongkrak. Apalagi saat ini, UNSP juga tengah berupaya meningkatkan produksi TBS menjadi 8 ton per hektare (ha) dari sebelumnya 3 ton per ha.

Sementara itu, Sekretaris PT Eagle High Plantation Tbk (BWPT) Satria Budi Wibawa mengatakan kenaikan harga CPO baru dapat akan terlihat di akhir tahun. “Apalagi saat ini, harga CPO dunia masih belum stabil, Bahkan prediksi bagaimana harga CPO tahun depan pun masih belum bisa ditebak,” ujarnya.

Togar Sitanggang, Sekjen GAPKI mengatakan, ekspor minyak sawit Indonesia pada bulan September turun sebesar 7,5% atau sebesar 2,76 juta ton dibandingkan bulan Agustus yang sebesar 2,98 juta ton. “Kondisi ini membuat pasar minyak sawit terus bergeliat karena kurangnya pasokan dari minyak nabati lainnya di pasar global,” ujarnya.

Sementara, India dan China terus mengisi stok minyak nabati di dalam negeri mereka. Kedua negara ini pada bulan September lalu mencatatkan permintaan minyak sawit masing-masing sebesar 370,470 ton dan 650.750 ton.

Abdul Basith B, Noverius L

Kontan | Selasa, 14 November 2017

Post View : 707
EnglishIndonesia